Selasa, 10 Maret 2009

PKSan

PKSan.
Menggerutu nih. PKSan (Partai Koq Semene akehe nih).
Mo kemana ya?
Tidak ada partai yang mengusung misi negatif. Tidak ada partai yang tidak mengusung misi kerakyatan. Kalau ada pasti sudah dilibas dan tidak bisa ikut pemilu, jelas itu.
Saya bingung nih.
Partai banyak, janji-janji juga tidak ada yang merugikan rakyat.
Yang jelas dan pasti, arah visi dan misi partai adalah sama. Yang membedakan adalah sopir dan nahkodanya.
Lihat saja, hasil pemilu yang lalu. Dewan yang seharusnya mengemban tugas rakyat, malah memperkaya diri. Berita banyak tuh di Tipi.
Banyak Dewan yang menggunakan kondom di lingkungan DPRRI, informasi tuh dari Mbah Permadi.
Ee... sekarang malah caleg saja sudah bikin heboh. berita juga tuh di Tipi.
Kalau bisa buktikan tidak melakukan atau salah tuh berita seperti ketua DPC PKS tuh oke-oke aj. Tapi nyatanya memang caleg2 busuk banyak.

Hancur sudah harapanku. Kepercayaanku luntur kepada wakil rakyat. Pekerjaan yang membutuhkan kesungguhan tanpa banyak uang koq ditinggalkan.

Pimpinan negara yang seharusnya memberikan kesejahteraan rakyat, malah memberikan beban utang kepada rakyat yang tidak tahu apa-apa. Rakyat yang baru lahir pun sudah menanggung utang negara 5jt.
Bagaimana bisa hidup tentram? (tentunya sebelum menggunakan agama)
Kesalahan bisa menjadi benar ditangan uang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar