Sabtu, 04 April 2009

Banjir Koq di Perumahan di Atas Bukit

Bencana memang tidak pandang bulu. Kalau Allah SWT sudah memberikan cobaan, ujian, atau adzab, siapapun tidak bisa mengelak.
Sekarang musimnya banyak bencana.
Yang ini....
Oleh warga dianggap bukan bencana. Karena memang struktur geografis dari perumahan. Walaupun di atas bukit namun posisinya di lembah / lebih rendah diantara tempat yang lebih tinggi.

Perumahan Jatisawit Asri. Di desa Balecatur, Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman. Di tempat ini perumahannya memang ada di tempat yang lebih rendah dibanding dengan perkampungan di sekitarnya.
Setiap musim hujan, bila hujan deras dan mendadak lebih dari 20 menit, maka bisa dipastikan banjir.



Banjir yang ini hanya setengah dari banjir hebat yang sering terjadi setiap musim hujannya.
Kekuatan banjir yang sering bikin was-was kekuatannya bisa mengangkut mobil taksi. Namun hal baiknya, banjir ini hanya berlangsung paling tidak setengah jam. Tidak ada air menggenang lebih lama.



Video ini terjadi di belokan selokan. Setelah banjir mereda, lihatlah perbedaannya :



Daerah di perumahan ini memang hanya menjadi jalan saja. Air buangan dari daerah yang lebih tinggi. Bisa dibayangkan kekuatan air banjir di Perumahan Jatisawit Asri yang Barat, yang letaknya lebih rendah lagi.
Pada banjir kali ini tidak membawa "lendhut", jadi lumayan bersih jalan bekas banjirnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar