Jumat, 15 Mei 2009

Penyebaran Virus dari Flashdisk

Bermula dari sedikit frustasi karena PC admin dan kurikulum yang fungsionalnya sangat penting disekolah terinfeksi virus, payahnya virus yang menyerang tidak terdeteksi oleh antivirus yang sudah terinstall. Mo gimana lagi, soalnya PC-PC tersebut yang make tidak hanya satu orang saja.
Pada PC terlihat adanya tambahan aplikasi-aplikasi baru yang bukan installan saya. Di kalangan guru dan karyawan penggunaan flashdisk bukan hal asing lagi, oleh karenanya kemungkinan besar 2 hal tersebut yang menyebabkan virus masuk. Nah.... Dari permasalahan tersebut, saya ingin sharing informasi.

Virus
Program aplikasi yang mengganggu kerja kita di PC/Laptop. Bisa sangat jahat, jahat atau hanya usil. Walaupun hanya usil, namun jika mengganggu kerja kita, sudah pasti bikin frustasi alias stress. Menyebarnya bisa lewat jaringan atau removable. Removable ini bisa berupa Flashdisk, Disket (sekarang tidak populer), CD, MP3 flashdisk, MP4 Flasdisk, jam tangan flasdisk atau apa saja yang berfungsi sebagai penyimpan data / dokumen-dokumen kerja dengan koneksi USB.
Untuk memahami betapa perlunya melakukan antisipasi penyebaran virus, saya sampaikan pengantar proses penyebaran virus melalui removable, dalam hal ini flashdisk.

Membuka Dokumen (Word / Excel)
Ada dua jalan membuka dokumen kerja yang sering digunakan adalah :
1. Menjalankan dulu Aplikasinya, baru buka dokumen.
2. Membuka windows eksplorer, dokumen dibuka dengan salah satu cara : dobel klik, klik kemudian enter, atau klik kanan dokumen kemudian klik Open.

Bila dokumen yang akan dibuka berada di removable maka dalam prosesnya akan melalui sebuah autoplay.
Autoplay yang dimaksud adalah jendela dialog yang muncul dengan sendirinya ketika perangkat removable dicolokin ke USB PC atau Laptop. Diasumsikan perangkat itu adalah flashdisk dan pengguna belum tahu apakah flashdisk tersebut terjangkit virus atau tidak.

Hal-hal yang harus diperhatikan :
Autoplay secara otomatis muncul dan menjadi default di Windows XP dan diatasnya. Jendela autoplay bentuknya seperti ini :

dalam jendela dialog tersebut ada pilihan Open folder to view files.
Pilihan lain ada banyak dan hanya ada 1. Jika dalam dialog tersebut ada dua pilihan Open folder to view files berada dipaling atas dan ditengah bawah, maka salah satunya adalah pintu gerbang penyebaran virus.
Lantas mana yang pintu gerbang virus? Pilihan yang merupakan pintu gerbang virus adalah yang pilihan di atas.
Jika pilihan ‘Open folder view files’ yang atas diklik, kemudian OK, maka sudah dapat dipastikan PC / Laptop yang digunakan sudah terinfeksi virus.
OKI (Oleh Karena Itu), jika muncul dialog tersebut maka di Cancel saja untuk amannya.
Jika proses ini bisa dilewati, maka virus masih mengancam lagi pada saat memilih cara membuka dokumen.


Cara pertama,

Setelah membuka aplikasi, missal MS Word, kemudian klik File klik Open kemudian muncul dialog :



Look in dicari dan pilih removable yang berisi dokumen.
Pilihan Files of Type : … jangan dipilih All Files ketika dokumen yang dicari tidak ada padahal yakin dokumen yang dimaksud adalah dokumen word. Jika pilih All Files kemudian ada nama filenya berarti itu adalah file virus. Jika diklik dan open jelas tidak bisa dibuka, malah bisa-bisa virus masuk ke PC/laptop. Jadi tetaplah pada pilihan All Word Dokumens saja.


Cara kedua
Jika jendela Windows Explorer sudah terbuka dan isi dari removable sudah terlihat disebelah kanan, maka jangan terburu-buru membuka dokumen dari sini. Keteledoran / ketidakhati-hatian pengguna PC disinilah yang paling dimanfaatkan virus.
Dilihat dulu dengan cara klik menu view, klik detail. Tampilan dokumen akan menampilkan informasi isi removable.



Jika icon file tetap W (icon file word), tetapi Type nya adalah Aplication, maka sudah jelas ini adalah virus. Jangan dibuka.
Jika typenya Microsoft Word pun jangan langsung dibuka, karena ada varian virus yang sudah bisa mengelabui dengan tampilan detail ini. Langkah selanjutnya klik View dan pilih Tile.


Setelah berubah tampilan yang berisi bentuk icon file type dan ukuran filenya. Sorot file dokumennya jangan diklik. Jika tampilan otomatis yang muncul tidak sama type dan ukuran filenya dengan yang terpampang, misal type aplication dan ukuran 40kb, maka jelas itu adalah virus. Jangan dibuka.




Solusi :
(1) Biasakan membuka dokumen dari program aplikasi yang sudah dijalankan.
(2) Jika memang terdapat virus, cobalah memunculkan dokumen hidden di removable. Jika ada file hidden yang merupakan dokumen aslinya, dokumen virus yang ada diklik kanan klik delete (dihapus).

Cara memunculkan dokumen hidden (tersembunyi) :
Klik menu Tools, klik Folder Options…



Klik Tab View



Klik pilihan Show hidden file & folder
Klik pilihan Hide protected operating ..., jika muncul dialog ini, klik yes

Klik OK sehingga dialog diatas hilang.
setelah itu akan nampak bila dokumen hidden ada, akan tampil samar-samar.

Jangan lupa mengembalikan posisi semula jika kepentingan sudah selesai.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar